Sintang, Kalbar (Senentang.id) - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Jeffray Edward mendukung upaya Kejaksaan Negeri (Kejari) Sintang yang mulai mencanangkan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
“Dengan ditandatanganinya fakta integritas, membuktikan jika Kejaksaan Negeri Sintang siap menuju WBK dan WBBM. Untuk itu, kami legislatif mendukung menuju WBK dan WBBM untuk kejaksaan agar dapat melayani dan melindungi masyarakat,” ujar Jeffray Edward,Selasa 916/3/2021).
Politikus PDI-P ini mengungkpakan, legislatif juga memliki peran dalam mewujudkan WBK dan WBBM di Kabupaten Sintang. Apalagi DPRD merupakan perwakilan masyarakat yang akan menerima dampak jika praktek korupsi terjadi.
Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Porman Patuan Radot mengatakan, peningkatan kinerja pemberantasan korupsi dilakukan untuk mewujudkan reformasi birokrasi di kejaksaan. Termasuk meningkatkan penegakkan hukum sebagai harapan masyarakat.
“Saat ini, masih ada oknum kejaksaan yang melakukan
tindakan tidak terpuji dan melukai hati masyarakat pencari keadilan. Karena
itu, dokumen fakta integritas yang telah ditandatangani bersama ini diharapkan
bisa menjadi jawaban unutk menegakan keadilan,” tegasnya.
Porman Patuan Radot mengatakatan, untuk mencapai nilai-nilai integritas ada beberapa langkah yang harus dilakukan, salah satunya adalah melakukan perubahan manajemen kinerja dalam zona integritas dan reformasi birokrasi.
Caranya lanjut Kejari, dengan cara pengelolaan manajemen yang baik dan rapi terhadap keberadaan kantor dan penempatan pegawai dalam mengelola birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Penempatan anak buah harus menjadi prioritas kita sesuai dengan ke ahlian dan kemampuan masing masing. Misalnya, dia punya kemampuan disini kita tempatkan sesuai dengan kemampuannya. Jadi, jangan berdasarkan kedekatan dan keakraban kita saja,” tegasnya.
Karena itu, Porman mengajak seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang untuk berinovasi dalam menciptakan tata kelola birokrasi yang baik, bersih, dan transparan.